Namun berbeda dengan toko baju yang berada di Filipina satu ini. Dilansir dari Cebu Daily News (5/12/2016) lalu, sebuah tumpukan baju bekas yang tingginya mencapai mencapai 15 kaki atau 5 meter lebih membuat heboh netter. Tumpukan baju bekas tersebut bentuknya menyerupai tumpukan sampah yang menggunung.
Tumpukan ini ternyata bukanlah sampah, melainkan sebuah pasar baju bekas yang berada di Kota Cordova, Pulau Mactan, Filipina. Pasar baju bekas ini lebih dikenal sebagai pasar Ukay Ukay.
Di pasar ini banyak dijual baju bekas, seprei, dan kain gorden bekas yang masih layak pakai. Pedagang di pasar ini sengaja menaruh barang dagangannya secara berserakkan seperti itu.
Awalnya pedagang menjual pakaian ini secara grosir, namun karena membludaknya permintaan konsumen, maka banyak para pedagang yang menjualnya secara eceran (per-item). Harganya per baju pun bisa dikategorikan sangat murah dan terjangkau bagi masyarakat kelas menengah kebawah.
Tumpukan baju bekas di pasar Ukay-ukay (cebudailynews) |
Tidak hanya keuntungan yang dipikirkan oleh pemilik pasar Ukay-ukay ini, sang pemilik pun pasar ini juga aktif di kegiatan sosial salah satunya menyumbangkan 500 bundel baju untuk korban bencana angin topan Yolanda dan korban gempa di Bohol.
No comments:
Post a Comment